Juanda Rusli Latief

Laman

  • Beranda
  • Dokumentasi
  • Tilawatil Qur'an
  • PERTANIAN
  • Learning
  • Library
  • Puisi
  • MP3 SeArcH
  • knowledge
  • Histori Status FB

Rabu, 18 Januari 2012

Kedua Orang Tua

Seprti angin Ia membelai lembut
dan Ia selalu berkata bisa meski sangat sulit
Ia mengorbankan impian dan ambisinya
Ia adalah pahlawan sesungguhnya
Diposting oleh juanda rusli latif di 06.38.00
Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Bagikan ke XBerbagi ke FacebookBagikan ke Pinterest
Label: Puisi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda
Langganan: Posting Komentar (Atom)

Blog Archive

  • ►  2021 (1)
    • ►  Maret (1)
  • ►  2020 (4)
    • ►  Maret (4)
  • ►  2017 (4)
    • ►  Oktober (1)
    • ►  Maret (1)
    • ►  Januari (2)
  • ►  2016 (8)
    • ►  Oktober (1)
    • ►  Agustus (2)
    • ►  Juli (1)
    • ►  April (2)
    • ►  Januari (2)
  • ▼  2012 (10)
    • ►  Mei (1)
    • ►  April (2)
    • ►  Maret (1)
    • ▼  Januari (6)
      • Angin Kencang
      • Syeh Dari Sambas Kal-Bar
      • Mengapa Kita Memilih Jalan di Tempat?
      • Sidang Pleno KOMUNI; Proses Pembelajaran VS Apatis...
      • Kedua Orang Tua
      • CATATAN KU (LK II DI SERANG-BANTEN)
  • ►  2011 (23)
    • ►  Desember (2)
    • ►  November (1)
    • ►  Oktober (3)
    • ►  Juli (1)
    • ►  Juni (1)
    • ►  Mei (3)
    • ►  April (4)
    • ►  Maret (5)
    • ►  Februari (1)
    • ►  Januari (2)
  • ►  2010 (5)
    • ►  Juli (1)
    • ►  Mei (1)
    • ►  Maret (2)
    • ►  Februari (1)
  • ►  2009 (13)
    • ►  Desember (1)
    • ►  November (1)
    • ►  Juli (1)
    • ►  Juni (1)
    • ►  April (3)
    • ►  Maret (6)
Tema Sederhana. Gambar tema oleh konradlew. Diberdayakan oleh Blogger.